“Waktu sedih Ku”
“Tuhan ajar ku tuk menghitung hari,
Sebab hari – hari ini adalah jahat,
Smakin hari, ku smakin sedih
Kebersamaan kita kan jadi
kenangan…………”
“Suka duka
campur sari,
Laksana
gado – gado Kefa,
Kan tetap
di ingat dan jadi kenangan.
Ataukah di
lupakan……..”
“Ku ingin tinggalkan perih ini,
Kenapa aku????, jadi perampok hatimu…
Bila waktu punyaku, ku ingin engkau jadi milikku…”
“Tapi waktu punya Tuhan,
Segalanya indah pada waktunya
Sgalanya untuk Tuhan,
Biar Tuhan yang bertindak….”
Oesapa, 27 April 2012
“eQ2y”
No comments:
Post a Comment